jelaskan pengertian cerita sejarah ekspositoris dan sugestif – Cerita sejarah adalah narasi atau rekaman tentang kejadian-kejadian yang terjadi di masa lalu, yang biasanya ditulis oleh seorang historian atau diceritakan oleh orang yang memiliki pengetahuan tentang kejadian tersebut.
Cerita sejarah dapat berupa narasi faktual yang menceritakan kejadian-kejadian yang terjadi secara sebenarnya, atau dapat juga berupa narasi fiksi yang mengandung unsur-unsur imajinasi dan interpretasi.
Cerita sejarah bertujuan untuk menyimpan dan menyampaikan informasi tentang kejadian-kejadian penting yang terjadi di masa lalu, serta membantu kita memahami bagaimana kejadian-kejadian tersebut mempengaruhi perkembangan sejarah dan masa kini.
sejarah ekspositoris
Ekspositoris sejarah adalah gaya penulisan sejarah yang bertujuan untuk menyajikan informasi sejarah secara sistematis, terstruktur, dan objektif. Penulis ekspositoris sejarah biasanya menggunakan bahan-bahan sejarah yang terpercaya dan menyajikannya dalam bentuk narasi yang jelas dan mudah dipahami oleh pembaca.
Penulis ekspositoris sejarah juga biasanya menyajikan fakta-fakta sejarah secara terpisah dari interpretasi dan analisis pribadi, dan lebih menekankan pada kejadian-kejadian yang terjadi secara nyata daripada pada pandangan atau perspektif tertentu.
Ekspositoris sejarah sering digunakan dalam buku teks sejarah, ensiklopedia, dan sumber-sumber sejarah lainnya yang bertujuan untuk menyajikan informasi sejarah secara umum dan terpercaya kepada pembaca. Ekspositoris sejarah juga sering digunakan dalam konteks pendidikan sejarah, di mana tujuannya adalah untuk menyajikan informasi sejarah secara sistematis dan menyeluruh kepada siswa atau mahasiswa.
sejarah sugestif
Sejarah sugestif adalah gaya penulisan sejarah yang bertujuan untuk menyajikan informasi sejarah secara subjektif dan terkait dengan pandangan atau perspektif tertentu.
Penulis sejarah sugestif biasanya menggunakan bahan-bahan sejarah yang terpercaya, tetapi juga menyertakan interpretasi dan analisis pribadi dalam narasi sejarah yang disajikannya.
Penulis sejarah sugestif juga sering menekankan pada kejadian-kejadian yang terjadi dari sudut pandang atau perspektif tertentu, dan mungkin mengabaikan atau menjelaskan secara singkat kejadian-kejadian yang tidak sesuai dengan pandangan atau perspektif tersebut.
Sejarah sugestif sering digunakan dalam narasi sejarah yang bertujuan untuk memberikan pandangan atau perspektif baru terhadap kejadian-kejadian sejarah yang telah dikenal.
Penulis sejarah sugestif juga sering menggunakan gaya narasi yang lebih subjektif dan bersifat persuasif, dengan tujuan untuk mempengaruhi pendapat atau sikap pembaca terhadap kejadian-kejadian sejarah yang diceritakan.
Sejarah sugestif sering kali dianggap kurang terpercaya dibandingkan dengan ekspositoris sejarah, karena lebih banyak terkait dengan interpretasi dan analisis pribadi penulis daripada fakta-fakta sejarah yang terpercaya. | jelaskan pengertian cerita sejarah ekspositoris dan sugestif